Hari ke-3 di Bangkok akan menjadi hari yang spesial karena hari ini saya bertemu dengan master Seng. Beliau adalah rekan dari master Panna Ritikrai, selain itu beliau merupakan pendiri sekaligus owner dari Seng Stunt. Kami bertemu di salah satu spot area semacam La Piazza di Kelapa Gading. Sebelumnya saya salah memasuki mall karena ternyata di Bangkok ada beberapa mall yang sama, itu adalah sebuah grup. Namun berkat bantuan master Seng saya bisa segera menyusul beliau yang sudah terlebih dahulu sampai di meeting point. Caranya cukup gampang, saya tinggal telpon beliau dan hp saya berikan ke taxi drivernya. Taxi driver di Bangkok jarang yang mengerti bahasa Inggris namun mereka tetap ramah kepada penumpang termasuk turis Asia seperti saya kok.
Singkat kata saya bertemu dengan master Seng di sebuah kafe yang cozy dan terletak di depan sebuah bioskop. Pertemuan kami disini cukup singkat, tidak lebih dari 30 menit. Setelah memperkenalkan diri terlebih dahulu dan mendengar cerita master Seng tantang industri stunt di Thailand, beliau menawarkan diri untuk berkunjung ke basecamp nya dan juga mengantar saya untuk berkunjung ke Jaika Stunt. Kebetulan pendiri Jaika adalah murid beliau sehingga beliau mendukung keinginan saya untuk bertemu dengan master Kecha, pemilik Jaika Stunt.
Selama perjalanan, kami banyak berbincang tentang stunt, dimulai dengan sejarah beliau yang sudah 30 tahun di dunia stunt. Awal karir dia yang hanya bermodalkan THB 300 dan tas pakain. Bagian ini cukup membuat saya ingat awal mula berkarir di dunia stunt 11 tahun yang lalu, hanya bermodalkan tas pakaian yang berisi beberapa stel baju dan sedikit tabungan sisa dari pekerjaan sebelumnya di hotel. Namun dengan apa yang saya lihat, master Seng boleh dibilang sangat sukses menjalani profesi sebagai stunt hingga kini.
Setelah 30 menit berkendara akhirnya kami sampai juga di tujuan pertama yaitu basecamp Seng Stunt. Beliau sempat menjelaskan jika dulu awal-awal karir Tony Jaa tinggal disini, yaitu saat Tony menjadi stunt double untuk Robin Shou. Ini tentunya sebuah kebanggan bagi saya bisa napak tilas salah satu sejarah aktor idola. Master Seng memberikan gift berupa tshirt Seng Stunt yang digunakan saat shooting Hard Target 2 beberapa waktu yang lalu. Beliau juga memberikan sebuah gift yang tidak bisa saya sebutkan disini hehe.
Ini adalah hari yang luar biasa, berkunjung dan bertemu dengan teman-teman stunt di Thailand yang saya idolakan sejak kemunculan film Ong Bak. Mereka ramah dan sangat bersahabat.
Setelah dirasa cukup, master Seng mengajak saya untuk berkunjung ke markas Jaika Stunt. Ini adalah kesempatan yang saya tunggu-tunggu karena berdasarkan pengetahuan saya, Jaika Stunt cukup populer di Indonesia dan mereka juga produktif di perfilman Thailand.